Ban motor merupakan komponen dari sebuah motor yang berfungsi sebagai pengggerak, alat pemindah dari satu tempat ke tempat lainnya, sebagai vibrasi dan pengereman saat ingin berhenti. Lalu pernahkah anda berkunjung ke sebuah pabrik ban, kalau anda sudah pernah pasti kita hanya akan melihat proses pembuatan ban motor itu sendiri dari mulai ban bury sampai areal produksi dan tempat penyimpanan ban. Lalu bagaimana ban itu sendiri di design untuk bisa menjadi produk yang bagus serta memiliki performace yang baik, safety dan good looking. Saya akan menjelaskan sedikit pengalaman saya selama saya bekerja di sebuah pabrik ban motor yang terbilang terbesar di asia tenggara yaitu bagaimana cara membuat atau mendesign ban sehingga menghasilkan ban yang berkualitas dan memiliki performance yang bagus saat dikendarai.
Oke, saya akan memberikan langkah step by step tentang cara membuat ban motor :
Langkah1.
Membuat profile ban yang akan kita design contohnya : 70/90, 80/90, 90/90 dll. terserah kita akan menggunakan untuk ban ukuran berapa, bisa 8 inch, 10 inch, 11 inch, 12 inch, 13 inch, 14 inch, 16 inch, 17 inch, 18 inch.
Masih bingung ya apa itu profile ban, profil ban adalah bentuk dari potongan sebuah ban. Jika kita potong ban yang masih utuh menjadi dua bagian, maka bentuk dari ptongan ban motor itu lah yang disebut dengan profile ban. untuk lebih jelasnya lihat gambar potongan ban motor dibawah ini beserta bagian-bagiannya.
Profile ban motor tubeless |
Profil sebuah ban motor adalah sangat penting karena erat hubungannya dengan handling performance ketika ban dipakai.
Dalam mendesign sebuah profil ban perlu diperhatikan aspek ratio yang sudah ada didalam buku standard yang ada, seperti JATMA, ETRTO,STRO, klo di indonesia SNI.
Jangan sampai ketika kita sudah membuat profil ban, saat sudah menjadi ban yang siap pakai, tetapi ternyata hasil inflate dimension tidak masuk standard, ini akan menjadi masalah besar dikemudian hari.
Banyak sekali yang perlu diperhatikan dalam membuat profil ban motor seperti lebar bead to bead , bead width, groove depth ban, radius profile tread, sidewall, semua itu harus bisa masuk dalam dimensional box standard yang sudah ditetapkan.
Dalam mendesign sebuah profil ban perlu diperhatikan aspek ratio yang sudah ada didalam buku standard yang ada, seperti JATMA, ETRTO,STRO, klo di indonesia SNI.
Jangan sampai ketika kita sudah membuat profil ban, saat sudah menjadi ban yang siap pakai, tetapi ternyata hasil inflate dimension tidak masuk standard, ini akan menjadi masalah besar dikemudian hari.
Banyak sekali yang perlu diperhatikan dalam membuat profil ban motor seperti lebar bead to bead , bead width, groove depth ban, radius profile tread, sidewall, semua itu harus bisa masuk dalam dimensional box standard yang sudah ditetapkan.
Kalau anda baru memasuki perusahaan ban motor, terutama diposisikan di R&D sebagai Tire Design/ Perancangan Ban, sebaiknya sering-seringlah bertanya pada yang sudah berpengalaman tentunya.
Langkah 2.
Mendesign Pattern/ Pola kembangan telapak ban motor.
Pattern atau kembangan adalah bagian dari ban motor yang langsung bersentuhan dengan permukaan jalan, sehingga design pattern ban motor harus memiliki karakter sendiri sesuai dengan tracknya masing-masing.
Sebenarnya menggambar pattern/ kembangan ban motor ini terbilang cukup susah berbeda dengan menggambar pada ban mobil, karena kembangan ban motor itu sangat unik dan jika kita mau berusaha dan terus mencoba dengan ide-ide yang kita punya, maka akan terasa mudah dan menyenangkan.
Berikut saya berikan contoh pattern atau kembangan ban motor merek zeneos tubetype yang telah saya design.
Langkah 2.
Mendesign Pattern/ Pola kembangan telapak ban motor.
Pattern atau kembangan adalah bagian dari ban motor yang langsung bersentuhan dengan permukaan jalan, sehingga design pattern ban motor harus memiliki karakter sendiri sesuai dengan tracknya masing-masing.
Sebenarnya menggambar pattern/ kembangan ban motor ini terbilang cukup susah berbeda dengan menggambar pada ban mobil, karena kembangan ban motor itu sangat unik dan jika kita mau berusaha dan terus mencoba dengan ide-ide yang kita punya, maka akan terasa mudah dan menyenangkan.
Berikut saya berikan contoh pattern atau kembangan ban motor merek zeneos tubetype yang telah saya design.
Pattern Zeneos Brand |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar