Breaking News

Kegunan Ban Motor

Ban merupakan komponen alat transportasi yang sangat penting untuk kendaraan anda, tidak dipungkiri setiap hari semua orang selalu menggunakan kendaraannya sebagai alat transportasi untuk melakukan semua aktivitasnya dalam kesehariannya, sehingga kadang-kadnag kita meremehkan dan tidak memperhatikan fungsi dari komponen yang satu ini. Bayangkan saja disaat anda ingin berangkat ketempat kerja anda, tiba – tiba anda melihat ban motor anda kempes atau bocor begitu saja tentu expresi anda penuh dengan perasaan kecewa, marah atau bahkan sampai shock. Mau tidak mau anda akan berusaha untuk memperbaiki kondisi tersebut entah dengan memompanya lagi “ ya kalau tidak bocor “ tapi kalau ban motor anda bocor anda terpaksa harus membawanya ke bengkel bukan :D . Baiklah kita akan mengenal apa saja sih fungsi dari ban motor, fungsi dari ban motor adalah : 1. Sebagai alat pemindah dari satu tempat ketempat yang lain dengan melakukan putaran menjadi gerak maju serta mempunyai kemampuan untuk menghentikan laju kendaraan anda. 2. Menahan beban motor, pengendara dan penumpang dengan beban maximal yang sesuai dengan standard ukuran ban. 3. Kemampuan untuk meredam getaran ketika kendaraan menerima momen pada saat berjalan. 4. Kemampuan untuk menjaga dan melakukan perubahan arah kendaraan. TIPS MEMBELI BAN MOTOR 1. Belilah ban motor yang sudah terbukti keunggulannya, misalkan merek sudah terkenal. Karena membeli ban motor yang bagus dan berkualitas tentu lebih menjamin keselamatan dan kenyamanan saat dipakai, jangan melihat berapa harganya meskipun ban yang bermerek harganya agak lebih mahal dari pada ban yang tidak bermerek namun fungsinya toh untuk anda juga bukan. Anda bisa bertanya kepada rekan-rekan anda tentang ban-ban yang sudah terbukti keunggulannya. 2. Belilah ban motor berdasarkan fungsi dan kegunaanya, misalkan jika anda sering bepergian kedaerah pedalaman lebih baik anda menggunakan ban motor dengan kembangan yang memiliki grove atau alur yang banyak karena kondisi jalan yang tidak rata dan banyak berbatu atau tanah berlumpur jika musim hujan. Ataupun jika anda tinggal dikota yang umumnya jalannya lebih bagus, maka anda sebaiknya menggunakan ban dengan memiliki pola yang tidak terlalu banyak terdapat groove. 3. Memilih jenis motif atau pola kembangan, kebanyakan kita saat membeli ban motor hanya melihat dari segi keindahan pola kembangan tanpa memperhatikan unsur yang terkadung didalamnya padahal kalau kita salah saja saat menentukan pola kembangan akan sangat berbahaya dan mengurangi dari segi kenyamanan saat berkendara. Misalkan ban motor yang memiliki center groove/ alur ditengah ban cenderung digunakan untuk dipasang di depan, coba anda perhatikan motor bebek bawaan Yamaha ban depan kebanyakan terdapat alur dibagian tengahnya. Meskipun saat ini sudah banyak trend ban depan tidak harus ada alurnya, namun kami sarankan ban yang memiliki alur tengah/ center groove sebaiknya jangan dipasang di belakang. 4. Menentukan ukuran ban motor yang sesuai dengan motor anda, kenali jenis motor anda apakah motor skutik, motor bebek atau sport. Umumnya standard motor skutik menggunakan ukuran ban depan : 70/90 – 14 ban belakang : 80/90 – 14, begitupun motor bebek, ban depan : 70/90 – 17 ban belakang : 80/90 – 17, namun ada juga yang menggunakan ban depan : 80/90 dan belakang : 90/90. Untuk motor sport saat ini sudah banyak menggunakan ukuran yang agak lebih lebar. Sebaiknya sebelum anda mengganti ban motor anda lihat dan pelajari ukuran yang ada di ban motor anda. Untuk mengetahui ukuran ban motor sesuai dengan type kendaraan KLIK DISINI. 5. Melihat bulan serta tahun pembuatan ban, semua pabrikan ban motor umumnya mencantumkan kode pembuatan ban. Coba anda lihat di sisi samping ban terdapat tulisan semisal 3513 hal itu berarti pembuatan ban tersebut pada minggu ke-35 tahun-2013, Anda bisa menghitung sendiri bulan pembuatannya. 6. Ban standard pabrikan, belilah ban motor sesuai dengan standard ukuran yang telah ditetapkan oleh pembuat kendaraan bermotor. 7. Pastikan tidak ada kerusakan pada permukaan ban motor saat anda membeli ban ataupun pada saat anda membuka bungkus ban, jika teradapat kerusakan ataupun cacat segera anda informasikan kepada penjualnya. TIPS KEAMANAN MENGGUNAKAN BAN MOTOR 1. Jika pada saat mengendarai kendaraan bermotor dirasa pengendalian yang tidak stabil atau terdengar suara-suara yang abnormal dan getaran yang berlebih, berhenti sejenak ditempat yang aman kemudian segera ceck ban dan kendaraan anda dibengkel terdekat atau toko ban untuk dilakukan pemeriksaan apakah terdapat kelainan pada ban motor anda. 2. Pada saat mengendarai kendaraan saat maju, mundur ataupun berputar hindarilah menambah kecepatan secara mendadak atau tiba-tiba karena akan sangat berbahaya terutama jika dalam kondisi jalan yang basah akan mengkibatkan ban motor anda slip sehingga tergelincir yang mengakibatkan kecelakaan. Maka mengemudilah dengan cara yang benar dan aman. 3. Saat mengendarai hindarilah melintasi kondisi jalan yang berbatu atau lubang – lubang jalan yang rusak ataupun menabrak bagian sisi samping ban ke trotoar karena hal itu akan cepat merusak ban motor anda. 4. Jaga jarak aman dengan kendaraan didepan anda terutama pada jalan yang basah dan selalu menjaga kecepatan dalam mengendarai. 5. Periksa tekanan angin secara teratur ( 1 minggu sekali ), pada saat mengisi angin pastikan standard keamanan untuk pengisian angin yang tertera pada ban. Untuk ban motor standard biasanya ban depan menggunakan tekanan : 28 psi ( 2.00 kg/cm2 ) dan ban belakang menggunakan tekanan : 32 psi ( 2,25 kg/cm2 ). 6. Jangan membersihkan ban motor dengan menggunakan air sabun yang mengandung detergen, karena akan merusak anti ozon atau anti degredant yang dimiliki oleh karet ban. Belilah cairan atau sabun khusus untuk membersihkan ban yang dapat dibeli ditoko-toko. 7. Jangan mengolesi bagian telapak ban yang bersentuhan dengan jalan supaya mengkilap dengan cairan pelicin, karena dapat mengakibatkan ban motor menjadi licin dan tergelincir. 8. Jangan mengendarai dengan muatan yang berlebih karena bisa menyebabkan kerusakan dan mempersingkat umur pemakaian ban motor anda. 9. Jangan menggunakan ban motor yang alur kembangannya sudah ditambah kedalamannya dan di re-proses karena kemungkinan dapat menimbulkan kecelakaan. TIPS MERAWAT BAN MOTOR 1. Simpanlah ban motor pada tempat yang tidak terkena sinar matahari secara langsung, air hujan, minyak ataupun dekat dengan sumber panas dan juga tempat tempat yang bisa menimbulkan percikan listrik karena semua itu bisa merusak komponen ban. 2. Jangan menyimpan ban dengan cara ditumpuk tumpuk karena akan merubah bentuk ban, sebaiknya posisikan secara berderet satu sama lain.

Rabu, 24 Desember 2014

Proses Pembuatan Ban Motor

OK, saya coba untuk menjelaskan tentang proses pembuatan ban motor itu sendiri yang sangat komplek sekali, saya akan membagi berdasarkan ste by stepnya setelah design ban motor sudah selesai dan moldnya sudah jadi dan siap, kita akan memasuki tahapan pembuatan prototype dan pengujian atas kelayakan dari design yang telah kita buat.

Persiapan Material

Proses pembuatan compound dengan menggunakan technology yang canggih, pencampuran antara karet mentah, oli, carbon dan berbagai macam zat kimia sehingga menghasilkan bahan baku pembuatan ban yang terbaik.
Pada dasarnya proses pembuatan ban motor itu terbagi dalam beberapa tahapan proses yaitu :

1. ProsesTopping

Proses toping merupakan tempat pembuatan treatment, adapun bahan bakunya adalah berupa compound dan juga nylon cord yang sesuai dengan spec yang akan dipakai pada ban yang kita design baik dari segi jenis compound, cord apa yang akan dipakai dan juga berapa ketebalan dari treatment itu sendiri. Selanjutnya compound memasuki tahapan proses penggilangan dan di padukan dengan nylon cord yang sudah dipersiapkan pada roll yang sesuai. Sehingga hasil akhir menghasilkan perpaduan antara compound dan nylon yang dinamakan treatment.

2. Proses Bias Cutting

Bagian ini merupakan tempat pemotongan treament dari proses topping tadi menjadi ply-ply yang akan disiapkan untuk pembuatan ban sesuai dengan spesifikasi dari ukuran ban yang akan dibuat. Di area topping ini bagian yang harus dijaga adalah sudut ply serta lebar yang akan dipotong, karena sudut ply sudah diperhitungkan untuk mencapai performance yang bagus saat pemakaian ban oleh pengguna di jalan.

3. Proses Bead Grommet

Bead grommet merupakan tempat pembuatan bead wire yang telah dilapisi dengan compound sebagai tempat pondasi ban agar berdiri kokoh saat di tempatkan pada rim motor. Sehingga dengan adanya bead wire, menjadikan ban dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Ukuran bead adalah L x S ( L = jumlah lilitan melingkar keatas, S = jumlah lilitan mendatar ) sebagai contoh 3x4, 4x4, 4x5 dan sebagainya. Ukuran bead telah disesuaikan dengan ukuran ban yang akan didesign, semua didasarkan terhadap ukuran ban. Semakin besar ukuran ban, biasanya ukuran bead juga akan semakin besar.

4. Proses Extruding

5. Proses Calendring

6. Proses Building

7. Proses GOP

8. Proses Curing

9. Proses PCI

10. Proses Balancing

11. Proses Checking

12. Proses Packng

1 komentar:

Tommy mengatakan...

Apabila Anda mempunyai kesulitan dalam pemakaian / penggunaan chemical , atau yang berhubungan dengan chemical, jangan sungkan untuk menghubungi, kami akan memberikan konsultasi kepada Anda mengenai masalah yang berhubungan dengan chemical.

Salam,
(Tommy.k)
WA:081310849918
Email: Tommy.transcal@gmail.com
Management

OUR SERVICE
Boiler Chemical Cleaning
Cooling tower Chemical Cleaning
Chiller Chemical Cleaning
AHU, Condensor Chemical Cleaning
Chemical Maintenance
Waste Water Treatment Plant Industrial & Domestic (WTP/WWTP/STP)
Degreaser & Floor Cleaner Plant
Oli industri
Rust remover

Designed By